Curriculum innovation at SMKN 3 Bandung: Bridging education and industry
DOI:
https://doi.org/10.64014/hipkin-jer.v2i2.158Keywords:
curriculum innovation, industry collaboration, Kurikulum Merdeka, teaching factoryAbstract
A well-structured vocational curriculum should prepare students not only with academic knowledge but also with practical skills and competencies that align with industry standards. This study focuses on analyzing curriculum innovation at SMKN 3 Bandung, with an emphasis on the integration of the Teaching Factory (TeFa) program, which bridges the gap between education and real-world industry practices. Tefa involves collaboration with industry partners to create a simulated industrial environment, where students gain hands-on experience while still in school. Through qualitative research methods, including interviews and observations with the school’s curriculum staff, this study reveals how SMKN 3 Bandung applies the Merdeka Curriculum in line with industry needs. The curriculum structure incorporates a combination of technical skills and soft skills development, ensuring students are well-prepared for future employment. Industry partners play a crucial role in shaping the curriculum and offering students opportunities to obtain industry certifications. Despite challenges such as adapting to rapidly changing industry demands, SMKN 3 Bandung has successfully integrated practical learning experiences that enhance students’ employability and equip them better to succeed in the workforce.
Abstrak
Kurikulum vokasi yang baik tidak hanya membekali peserta didik dengan pengetahuan akademik, tetapi juga keterampilan dan kompetensi praktis yang sesuai dengan standar industri. Penelitian ini berfokus pada analisis inovasi kurikulum di SMKN 3 Bandung, dengan menekankan integrasi program Teaching Factory (TeFa) yang menghubungkan dunia pendidikan dengan praktik industri nyata. Tefa melibatkan kolaborasi dengan mitra industri untuk menciptakan lingkungan industri simulasi, di mana peserta didik mendapatkan pengalaman langsung saat masih di sekolah. Melalui metode penelitian kualitatif, termasuk wawancara dan observasi dengan staf kurikulum sekolah, penelitian ini mengungkapkan bagaimana SMKN 3 Bandung menerapkan Kurikulum Merdeka yang disesuaikan dengan kebutuhan industri. Struktur kurikulum menggabungkan pengembangan keterampilan teknis dan soft skills, memastikan peserta didik siap menghadapi dunia kerja. Mitra industri memiliki peran penting dalam membentuk kurikulum dan memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk memperoleh sertifikasi industri. Meskipun ada tantangan seperti menyesuaikan dengan tuntutan industri yang berkembang pesat, SMKN 3 Bandung berhasil mengintegrasikan pengalaman belajar praktis yang meningkatkan daya saing peserta didik di dunia kerja.
Kata Kunci: inovasi kurikulum; kolaborasi industri; Kurikulum Merdeka; teaching factory
References
Abdullah, M. (2024). Pengembangan kurikulum berbasis keterampilan abad ke-21: Perspektif dan tantangan. Ikra-Ith Humaniora: Jurnal Sosial dan Humaniora, 8(3), 322-340.
Athaya, A, M., Kusmiati, M., & Faturachman, M. A. (2024). The analysis of project-based learning models implementation on student motivation and learning achievement. Curricula: Journal of Curriculum Development, 3(2), 347-362.
Budiarto, D. (2023). Perpustakaan sebagai pusat sumber belajar bagi peserta didik. Jambura Journal of Educational Management, 4(1), 234-244.
Cantika, V. M., Khaerunnisa, L., & Yustikarini, R. (2022). Merdeka curriculum implementation at Wonoayu 1 Junior High School as Sekolah Penggerak. Curricula: Journal of Curriculum Development, 1(2), 175-188.
Desiana, D. N., Putri, K. T., Metravia, M., & Marini, A. (2024). Studi pustaka dalam efektivitas pemanfaatan perpustakaan sekolah untuk meningkatkan minat baca siswa di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(3), 1-15.
Dinanty, P. D. (2024). Problematika kepala sekolah mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar di sekolah dasar. Schoulid: Indonesian Journal of School Counseling, 9(1), 61-70.
Efendi, P. M., Muhtar, T., & Herlambang, Y. T. (2023). Relevansi kurikulum merdeka dengan konsepsi Ki Hadjar Dewantara: Studi kritis dalam perspektif filosofis-pedagogis. Jurnal Elementaria Edukasia, 6(2), 548-561.
Farliana, N., & Sakitri, W. (2023). Penyusunan modul proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila: Strategi optimalisasi implementasi kurikulum merdeka bagi guru. Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia, 4(3), 484-493.
Fauzi, I., Dewi, I. S., & Safaruddin, S. (2022). Pelatihan program link and match lulusan vokasi sebagai jawaban tantangan ekonomi. Amaliah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 6(1), 163-166.
Fuaida, R., Fahdiyanti, D. H., Maghfiroh, T. L., Fitriyah, M., Laili, I., & Ni'mah, A. T. (2024). Revitalisasi pembelajaran di sekolah menengah kejuruan: Studi kasus penerapan kurikulum merdeka pada SMK Al-Asyari Bangkalan. Nuris Journal of Education and Islamic Studies, 4(1), 1-15.
Handayani, Y., Asia, E., & Hidayat, S. (2023). Peningkatan kemampuan High Order Thinking Skills (HOTS) melalui Project-Based Learning (PjBL) dalam implementasi kurikulum merdeka. PTK: Jurnal Tindakan Kelas, 4(1), 48-60.
Irwanto, I. (2021). Link and match pendidikan kejuruan dengan dunia usaha dan industri di Indonesia. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(2), 549-562.
Kartikasari, N., Rahman, S., & Ahyan, S. (2023). Model project-based learning untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui kegiatan lesson study. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(2), 289-298.
Khasiati, N. (2021). Peran perpustakaan sekolah dalam mendukung proses pembelajaran di SMPIT Alfarisi Sleman DIY. Jurnal Khazanah Intelektual, 5(1), 987-1007.
Marfianti, Y., & Hariyati, N. (2020). Pengaruh kompetensi profesional guru produktif dan kelayakan sarana prasarana terhadap peningkatan kompetensi siswa dalam pembelajaran berbasis Teaching Factory pada program keahlian multimedia di SMK Negeri 1 Surabaya. Inspirasi Manajemen Pendidikan, 8(1), 1-13.
Nababan, D., Marpaung, A. K., & Koresy, A. (2023). Strategi pembelajaran project based learning (PJBL). Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 2(2), 706-719.
Nahdiyah, A. C. F., Prasetyo, S., Wulandari, N. F., & Chairy, A. (2023). Konsep pendidikan perspektif filsafat humanisme dalam Kurikulum Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM). Jurnal Filsafat Indonesia, 6(2), 143-151.
Novitasari, S. A. (2023). Penerapan pembelajaran berbasis proyek di luar kelas: memperkuat keterlibatan siswa melalui pembelajaran di komunitas lokal. Jurnal Pendidikan West Science, 1(6), 248-257.
Nurcahyono, B., Retnowati, R., & Sutisna, E. (2020). Implementasi kurikulum berbasis industri di SMK Mitra Industri MM2100 Cikarang-Bekasi. Jurnal Manajemen Pendidikan, 8(2), 81-88.
Oktapiani, R., Hasbi, M., & Atika, N. (2025). Pelaksanaan program literasi berbasis proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SD Negeri 127 Palembang. Peshum: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora, 4(3), 4700-4709.
Prasetya, R., Morowati, S. E., Angraeni, R., & Mariana, N. A. (2025). Implementation of kurikulum merdeka in accounting learning. Curricula: Journal of Curriculum Development, 4(1), 185-198.
Rahmah, N., & Candradewini, C. (2023). Pelatihan kurikulum merdeka di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kecamatan Guguak Kabupaten Lima Puluh Kota. Jane: Jurnal Administrasi Negara, 15(1), 27-33.
Risna, R. (2023). Analyzing the efficacy of outcome-based education in kurikulum merdeka: A literature-based perspective. Curricula: Journal of Curriculum Development, 2(2), 155-166.
Rosa, E., Destian, R., Agustian, A., & Wahyudin, W. (2024). Inovasi model dan strategi pembelajaran dalam implementasi Kurikulum Merdeka: Inovasi model dan strategi pembelajaran dalam implementasi kurikulum merdeka. Journal of Education Research, 5(3), 2608-2617.
Saputro, I. N., Soenarto, H. S., Maulida, C. R., Purwita, S. R., & Anggita, L. (2021). The effectiveness of teaching factory implementation in vocational education: Case studies in Indonesia. Universal Journal of Educational Research, 9(11), 1841-1856.
Sila, I. M., Rai, I. B., & Sutika, I. M. (2022). Merdeka belajar dan kampus merdeka dalam menyongsong link and match dunia pendidikan. Widya Accarya, 13(1), 41-52.
Sobari, M., Wahyudin, D., & Dewi, L. (2023). Keterlibatan industri dalam pengembangan kurikulum pada tingkat SMK. Jurnal Education and Development, 11(3), 230-238.
Syawalia, D., Putri, A. F. S., Fahmi, R. R., & Saputra, D. (2023). Application of project-based learning method in Entrepreneurship education (PKWU) subjects of Labschool UPI. Curricula: Journal of Curriculum Development, 3(1), 81-94.
Triani, D. A., Aldi, M., Fauzi, N. H. P., & Safitri, R. N. (2025). Curriculum innovation at SMK PGRI 2 Cimahi: Preparing students for the workforce. Hipkin Journal of Educational Research, 2(1), 23-36.
Utomo, W. (2021). Paradigma pendidikan vokasi: Tantangan, harapan dan kenyataan. Almufi Journal of Measurement, Assessment, and Evaluation Education, 1(2), 65-72.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Syifa Nur Azizah Suhud (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.