Interactive digital modules and teachers' understanding of autistic students' reproductive health

Authors

  • Oom Sitti Homdijah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Nita Nitiya Intan Tanbrin Universitas Pendidikan Indonesia
  • Tati Hernawati Universitas Pendidikan Indonesia
  • Een Ratnengsih Universitas Pendidikan Indonesia
  • Budi Susetyo Universitas Pendidikan Indonesia
  • Ranti Nur Fathiah Universitas Pendidikan Indonesia
  • Revilia Tri Oktaviani Universitas Pendidikan Indonesia
  • Natasya Silvia Putri Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.64014/jik.v22i4.218

Keywords:

Autistic students, interactive digital module, reproductive health, special education teachers, teacher competence

Abstract

Reproductive health education presents significant challenges for autistic students due to communication barriers and the abstract nature of the topic, which often requires specialized learning media to ensure understanding. This study aims to evaluate the effectiveness of interactive digital modules in improving Sekolah Luar Biasa (SLB) teachers' experience and competence in delivering reproductive health materials to autistic students. Using a quasi-experimental, one-group, pre-test and post-test design, this study involved 18 teachers from SLBN Mutiara Bahari Sukabumi. Participants follow a structured mentoring program that uses digital modules integrating visual simulations, interactive elements, and clear audio explanations to simplify complex concepts. The results showed a statistically significant increase in teacher competence, evidenced by a substantial increase in the average comprehension score from pre-test to post-test. The improvement is very evident in key aspects such as understanding body boundaries, managing puberty changes, and implementing autism-friendly pedagogical strategies. This study concludes that interactive digital modules are an effective tool for bridging the teacher competency gap, facilitating the delivery of sensitive health topics in a concrete and structured manner.

 

Abstrak

Pendidikan kesehatan reproduksi menghadirkan tantangan signifikan bagi murid autis karena hambatan komunikasi dan sifat topik yang abstrak, yang sering kali memerlukan penggunaan media pembelajaran khusus untuk memastikan pemahaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas modul digital interaktif dalam meningkatkan pemahaman dan kompetensi guru Sekolah Luar Biasa (SLB) dalam menyampaikan materi kesehatan reproduksi kepada murid autis. Menggunakan desain kuasi-eksperimental dengan pendekatan pre-test dan post-test satu kelompok, penelitian ini melibatkan 18 guru dari SLBN Mutiara Bahari Sukabumi. Peserta mengikuti program pendampingan terstruktur menggunakan modul digital yang mengintegrasikan simulasi visual, elemen interaktif, dan penjelasan audio yang jelas untuk menyederhanakan konsep yang kompleks. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan secara statistik dalam kompetensi guru, yang dibuktikan dengan kenaikan nyata pada skor rata-rata pemahaman dari pre-test ke post-test. Peningkatan terlihat sangat jelas pada aspek-aspek kunci seperti pemahaman batasan tubuh, manajemen perubahan masa pubertas, dan penerapan strategi pedagogis yang ramah autis. Studi ini menyimpulkan bahwa modul digital interaktif merupakan alat yang sangat efektif untuk menjembatani kesenjangan kompetensi guru, memfasilitasi penyampaian topik kesehatan sensitif secara konkret dan terstruktur.

Kata Kunci: guru pendidikan khusus; kesehatan reproduksi; kompetensi guru; modul digital interaktif; murid autis

References

Adikusuma, M. P., & Maharani, E. A. (2023). Pengetahuan, sikap, dan persepsi tentang pendidikan seks pada pendidik anak usia dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 6(3), 312-321.

Ahunaya, D., Purba, G. R., Sari, I. P., Sembiring, R. K., Lubis, P. A. U., & Yusnaldi, E. (2025). Peran media digital dalam pembelajaran kompetensi fakta dan konsep pada mata pelajaran IPS SD/MI. Mudabbir Journal Research and Education Studies, 5(1), 200-211.

Aisyah, F. S., Aisyah, F., Husna, N. A. F., Widajati, W., & Pamuji, P. (2025). Pengembangan media digital my stories book untuk mengurangi perilaku maladaptif pada peserta didik autis. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 10(3), 2807-2815.

Alfiyansyah, F. (2025). Implementasi model pembelajaran berbasis modul ajar dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa sekolah menengah. Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Ilmu Pendidikan, 1(2), 188-195.

Alomair, N., Alageel, S., Davies, N., & Bailey, J. V. (2022). Sexual and reproductive health knowledge, perceptions and experiences of women in Saudi Arabia: A qualitative study. Ethnicity & Health, 27(6), 1310-1328.

Ashary, M. I. A., & Komara, D. A. (2022). Library human resources training through online-based service provider platform. Edulib, 12(1), 76-85.

Dafit, F., Rahmayulis, P. A., Latif, L., Dari, A. W., Asnawi, A., & Lingga, L. J. (2024). Pembuatan modul ajar literasi membaca bagi guru sekolah dasar. Jurnal Abdidas, 5(4), 372-381.

Egok, A. S. (2024). Pelatihan literasi digital untuk guru SD dalam mencetak smart kids di era teknologi. Jurnal Abdimas Indonesia, 4(4), 1767-1777.

Hadiapurwa, A., Joelene, E. N., Nugraha, H., & Komara, D. A. (2023). Social media usage for language literacy development in Indonesia. Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, 11(1), 109-126.

Handoyo, T., Ashriyah, I. A., & Kamal, R. (2025). Pengembangan bahan ajar berbasis multimedia. Harmoni Pendidikan: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 230-250.

Holmes, L. G., Anderson, K., Sieber, G. S., & Shattuck, P. T. (2023). Sexual and reproductive health services for autistic young people in the United States: A conceptual model of utilization. Perspectives on Sexual and Reproductive Health, 55(1), 49-61.

Husein, M. A., Sholikhan, M., & Yunianto, I. (2025). Pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis komputer grafis menggunakan aplikasi game edukatif untuk anak berkebutuhan khusus kelas 2 di SLB Negeri Semarang tahun ajaran 2025-2026. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 10(04), 271-281.

Ilafi, A. S., & Ambarsari, D. (2024). Implementasi pola komunikasi guru dalam mengajar anak autis di Rumah Autis Bekasi. Kunkun: Journal of Multidisciplinary Research, 1(2), 191-199.

Izzah, N., Ardiyanti, S. D., & Khamdun, K. (2024). Penggunaan e-modul berbasis kearifan lokal pantura dalam meningkatkan kecerdasan logis pada siswa autis. Jurnal Pendidikan Dasar Perkhasa: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar, 10(2), 918-926.

Khaira, H. S., Al Hafizh, M. F., Darmansyah, P. S. A., Nugraha, H., & Komara, D. A. (2023). Analysis of needs and teachers' perception towards business teaching materials at SMA Labschool UPI. Curricula: Journal of Curriculum Development, 2(2), 299-314.

Maharani, A., & Nadhirah, Y. F. (2024). Analisis karakteristik anak autisme (anak berkebutuhan khusus) di SKH 01 Kota Serang. Didaktik: Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 10(4), 231-234.

Mangasak, A., Ervianti, E., & Gasong, D. (2025). Pengembangan modul pembelajaran berbasis digital pada mata pelajaran informatika kelas VIII di SMP Kristen Kandora. Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, 8(3), 1565-1575.

Maulidiyah, F. N. (2020). Media pembelajaran multimedia interaktif untuk anak tunagrahita ringan. Jurnal Pendidikan, 29(2), 93-100.

Mutia, T., Suharto, Y., Sahrina, A., Wahyudi, A., Atmaja, M. A. R., & Aprilia, R. (2025). Efektivitas e-modul interaktif berbasis project based learning terhadap kemampuan berfikir kreatif siswa. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi, 9(1), 42-51.

Nugraheni, S., & Tsaniyah, N. (2020). Urgensi pendidikan seks pada remaja autis. Iqro: Journal of Islamic Education, 3(1), 85-102.

Nurmayani, N., Azmi, Q., Tasali, F., Jeniarti, I., & Putri, D. A. (2025). Strategi guru SLB dalam menyesuaikan pembelajaran berdiferensasi sesuai kebutuhan individu siswa berkebutuhan khusus. Risoma: Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Pendidikan, 3(4), 70-80.

Oktaria, R., & Martha, E. (2023). Analisis penggunaan media belajar pendidikan kesehatan reproduksi berbasis aplikasi android dan website: Sistematic review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(12), 2397-2404.

Pandia, W. S. S., Widyawati, Y., Handayani, P., & Sutamto, E. (2024). The reproductive health education to adolescents with intellectual disabilities: Perspectives of parents, teachers, and caregivers. Amca Journal of Education and Behavioral Change, 4(1), 17-24.

Parong, J., & Mayer, R. E. (2021). Cognitive and affective processes for learning science in immersive virtual reality. Journal of Computer Assisted Learning, 37(1), 226-241.

Pilenia, P., Olivtia, O., & Paulina, P. (2025). Peran modul ajar terhadap motivasi belajar siswa. Jurnal Pendidikan dan Keguruan, 3(4), 71-78.

Rafikayati, A., Rachmadtullah, R., Perdanake, Y. A. K., & Fauziah, A. O. (2022). Meningkatkan keterampilan bina diri anak autis melalui program TEACCH berbantuan media video pembelajaran interaktif. Special and Inclusive Education Journal (SPECIAL), 3(2), 124-132.

Raj, P. (2025). Exploring reproductive health awareness and practices among university students: A comprehensive study. American Journal of Psychiatric Rehabilitation, 28(1), 3055-3059.

Rosyiddin, A. A. Z., Fiqih, A., Nugraha, H., Hadiapurwa, A., & Komara, D. A. (2023). The effect of interactive PowerPoint media design on student learning interests. Edcomtech: Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 8(1), 12-24.

Sari, C. R., & Rahmasari, D. (2022). Strategi komunikasi orangtua pada anak autis. Character Jurnal Penelitian Psikologi, 9(1), 171-179.

Supriyadi, A., Patmawati, F., & Waziroh, I. (2023). Strategi pembelajaran ekspositori untuk anak berkebutuhan khusus jenis tunarungu pada mata pelajaran pendidikan agama Islam. Edupedia, 7(2), 177-188.

Tarsidi, I., Rochyadi, E., Susetyo, B., Sunardi, S., Meggy, H., Nurkholifah, D. R., ... & Fajrin, N. C. (2024). Augmented reality-based training to enhance teachers' knowledge of reproductive health for special needs students. Inovasi Kurikulum, 21(4), 2089-2100.

Taufik, T., Imansyah, M. N., Rayhan, M., & Jainab, U. (2024). Pelatihan pembuatan bahan ajar berbasis digital dalam mendukung implementasi kurikulum merdeka belajar. Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(4), 700-710.

Walker, R., Drakeley, S., Welch, R., Leahy, D., & Boyle, J. (2021). Teachers’ perspectives of sexual and reproductive health education in primary and secondary schools: A systematic review of qualitative studies. Sex Education, 21(6), 627-644.

Wekerle, C., Daumiller, M., & Kollar, I. (2022). Using digital technology to promote higher education learning: The importance of different learning activities and their relations to learning outcomes. Journal of Research on Technology in Education, 54(1), 1-17.

Wijaya, N. M., Herlina, M., & Widodo, S. (2025). Pengembangan e-modul berbasis web untuk meningkatkan kemampuan praktikum media pembelajaran geografi berbasis ICT pada mahasiswa pendidikan Geografi. Mudabbir Journal Research and Education Studies, 5(1), 698-714.

Wulandari, F., Widyaningrum, N., Sa’ida, N., & Masturoh, U. (2025). Meningkatkan kemampuan bahasa anak usia dini melalui pembelajaran multimedia interaktif berbasis AR dan VR. Academicus: Journal of Teaching and Learning, 4(1), 61-70.

Yuliyanik, Y. (2021). Pendidikan kesehatan reproduksi terhadap peningkatan pemeliharaan organ kesehatan reproduksi pada siswa tunagrahita dan autisme. Jurnal Kebidanan, 10(1), 69-74.

Zulia, A., Harahap, S., & Azhar, A. A. (2023). Pola komunikasi interpersonal guru SLB dalam memperkenalkan pendidikan seksual di SLB Negeri Autis Sumatera Utara. Sibatik Journal: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, dan Pendidikan, 2(3), 953-962.

Zulkarnaen, Z., Wardhani, J. D., Katoningsih, S., & Asmawulan, T. (2023). Manfaat model pembelajaran project based learning untuk pendidikan anak usia dini dan implementasinya dalam kurikulum merdeka. Jurnal Bunga Rampai Usia Emas, 9(2), 394-400.

Published

28-11-2025

Similar Articles

1-10 of 106

You may also start an advanced similarity search for this article.